Daifuku adalah mochi ala Jepang yang diisi dengan isian manis. Warna bubuk matcha yang indah akan mengingatkan Anda pada pucuk daun yang hijau. Isian whipped cream juga memberikan aksen yang bagus.
Ingredients
Mochi
50 g Tepung Ketan mochiko 1 sdm Gula Pasir 80 ml Air
Larutan Matcha
1 sdt Bubuk Teh Hijau Matcha Air
Isi
100 g Pasta Kacang Merah anko 100 ml Krim Kental (Whipping Cream) 1/2 sdm Gula Pasir
Bahan-bahan Lain
Bubuk Teh Hijau Matcha Tepung Pati Kentang
* 1 sendok makan (sdm) = 15 ml, 1 sendok teh (sdt) = 5 ml
Instructions
- Mari menyiapkan whipped cream untuk isi. Dinginkan mangkuk berisi krim kental (whipping cream) dengan es batu. Tambahkan gula dan kocok menggunakan mixer. Saat sudah membentuk puncak yang kaku, bersihkan pengocok. Masukkan whipped cream ke dalam plastik segitiga dengan spuit. Remas sedikit untuk mengeluarkan udara di dalamnya.
- Lapisi nampan dengan plastik wrap dan bentuk whipped cream menjadi bentuk bulat. Ukur krim sebesar ibu jari Anda. Simpan nampan di freezer sampai krim beku. Krim beku ini juga bisa dijadikan sebagai topping untuk dessert.
- Sekarang, krim sudah beku. Segera pipihkan anko (pasta kacang merah). Bungkus krim beku dengan anko. Sarung tangan akan membantu mencegah krim cepat lunak.
- Simpan bola-bola anko di dalam freezer sembari membuat pembungkus mochi.
- Larutkan bubuk teh hijau matcha dengan air. Tambahkan air sesedikit mungkin untuk melarutkan. Taburkan tepung kentang yang cukup banyak ke atas nampan. Nanti kita akan membagi mochi yang sangat lengket di atas nampan.
- Mari membuat mochi. Campur mochiko (tepung ketan) dan gula di dalam mangkuk tahan microwave. Tambahkan air dan aduk rata.
- Tutupi mangkuk dengan longgar menggunakan plastik wrap. Lalu, microwave adonan pada 600 watt selama 2 menit.
- Buka plastik wrap. Basahi bagian dalam mangkuk dengan kuas. Ini untuk membantu mengeluarkan mochi dari wadah.
- Uleni adonan menggunakan pengaduk kayu yang telah dibasahi.
- Tutup kembali mangkuk dengan plastik wrap. Microwave adonan mochi selama 1 menit. Setelah adonan mochi mulai bening atau transparan, hentikan memanaskannya. Adonan mochi dipanaskan dalam 2 tahap untuk menghindari overcooking (terlalu matang).
- Kembali basahi bagian dalam mangkuk dan uleni mochi. Masukkan larutan bubuk teh hijau matcha dan aduk rata. Bubuk teh hijau matcha dilarutkan terlebih dahulu untuk memudahkan pada saat mencampurnya dengan mochi.
- Setelah matcha tercampur baik dengan mochi, pindahkan mochi ke nampan yang telah ditaburi tepung kentang.
- Ketika melapisi mochi dengan tepung, perlahan bentuk mochi menjadi oval panjang (lonjong). Lalu, potong mochi menjadi 5 bagian yang sama besar.
- Keluarkan bola-bola anko dari freezer.
- Bentuk potongan mochi menjadi bulat pipih. Permukaan yang halus rata menghadap ke luar (bawah). Letakkan anko di tengah dan bungkus anko dengan mochi.
- Tutup rapat bagian tepi mochi. Ulangi proses ini untuk membungkus sisa bola-bola anko.
- Rapikan bentuk daifuku dan bersihkan sisa-sisa tepung kentang. Basahi daifuku dengan kuas.
- Taburi bubuk matcha dan nikmati matcha daifuku. Kombinasi anko dan krim ini luar biasa!
Recipe Notes
Dibandingkan dengan Shiratamako yang merupakan jenis tepung ketan lainnya, Mochiko, tepung ketan biasa lebih mudah menyerap air sehingga lebih mudah mencampur adonan.
Jika adonan mochi sudah dingin, adonan akan menjadi kaku jadi segeralah bungkus bola-bola anko tersebut.
